Banyak masyarakat Indonesia yang memuliai trading agar menjadi traders sukses. Tapi yang terjadi adalah banyaknya masyarakat di Indonesia mengalami kerugian, bahkan kehilangan uang dalam waktu singkat, hal ini terjadi karena beberapa hal. Artikel ini memberikan berbagai tips trader supaya kamu tidak menjadi salah satu trader yang seperti ini.
Walaupun berbagai saran ini tidak menjamin kamu pasti menjadi trader sukses, tapi setidaknya bisa membantu kamu supaya tidak mudah kehilangan uang saat trading.
1. Miliki pengetahuan yang benar sebelum trading
Bagi trader pemula sebaiknya memperbanyak pengetahuan terlebih dahulu sebelum memulai sebagai seorang trader. Biasanya bagi orang yang baru memulai terlalu bersemangat, karena menganggap trading dan menjadi seorang trader itu mudah.
Menjadi seorang trader tanpa pengetahuan yang benar itu seperti orang maju berperang tanpa memegang senjata. Hasilnya adalah kekalahan dan kerugian. Bagi pemula yang tidak mau belajar terlebih dahulu akan membayar mahal dengan habisnya modal trading pada saat mengalamai kerugian atau loss.
Yang perlu diperhatikan adalah bukan sembarang pengetahuan. Tetapi pengetahuan tentang trading yang benar. Banyak trader pemula salah dalam memulai belajar trading, akibatnya banyak trader pemula terbentuk mindset yang salah tentang trading. Misalnya, trading itu mudah, trading itu cara cepat menajdi kaya, trading itu cuma analisa grafik dan sebgainya.
Jika kamu ingin belajar tentang trading disarankan mencari sumber yang kredibel tentang apa itu trading. Disarankan membaca panduan trading untuk pemula
2. Trading di instrumen yang tepat
Kamu harus memilih apa yang akan di tradingkan. Tradinglah sesuai kemampuan dan risiko yang bisa diambil. Sebagai trader pemula, kamu harus memilih produk apa yang akan di tradingkan. Tradinglah sesuai kemampuan dan resiko yang bisa di ambil.
Untuk trader pemula, kami menyarankan trading untuk satu atau dua pair utama untuk mempelajari pola produk tersebut. Untuk produk forex, kamu bisa memilih pair untuk mata uang utama yang memiliki fluktuasi tinggi.
3. Pilih broker yang tepat
Tips trader berikutnya untuk kamu sebagai trader pemula, yaitu memilih broker sangatlah penting, karena khususnya untuk broker forex di Indonesia banyak broker yang nakal. Periksa rekam jejak broker yang kamu pilih. Pastikan broker yang kamu pilih teregulasi oleh BAPPEBTI. Periksa juga platform trading yang di gunakan, apakah fiturnya lengkap dan sebagainya.
4. Memulai modal dengan jumlah kecil atau demo
Berikut tips trader pemula untuk memulai trading dengan jumlah modal yang relatif kecil. Jika kamu sudah profit konsisten dengan modal kecil, tambah modal kamu. Modal dengan jumlah besar tidak menjamin kamu memulai trading dengan mudah. Jika kamu tidak bisa trading dengan baik, modal kecil maupun modal besar sama saja. Anda akan mengalami kerugian.
Kamu juga bisa memulainya dengan akun demo, yaitu akun trading yang tidak membutuhkan modal untuk bertranskasi. Akun demo ini banyak disediakan oleh broker – broker. Jadi tidak ada salahnya kamu menggunakan akun demo gratis dari broker pilihan anda.
5. Bersikap realistis
Jika kamu baru memulai trading, bersikaplah realistis terhadap bisnis kamu ini. Kamu jangan berfikir untuk trading for living. Kecuali kamu luar biasa beruntung, jangan berharap mengubah modal trading anda dari $100 menjadi $100.000 dalam waktu singkat.
Fokuslah pada bagaimana akun trading kamu mampu bertahan dalam waktu yang panjang. Kalo kamu ber-ekspektasi tinggi, kamu hanya akan mengalami kekecewaaan, frustasi dan akhirnya gagal.
Jadi, sejak awal kamu memulai trading sebaiknya berfikir dan bersikap realistis.
6. Punya Rencana Trading
Kamu sebaiknya memiliki rencana trading atau trading plan sebelum memulai trading, trading plan ini juga bukan hanya untuk trader pemula, trading plan juga tetep digunakan oleh trader professional. Trading plan dibutuhkan sehingga kamu atau trader tahu kapan masuk dan keluar pasar.
Jika seorang trader plan memasuki pasar tanpa memiliki trading plan resiko kebingungan oleh pergerakan harga yang terjadi. Trading plan yang dibuat haruslah lengkap mulai dari analisa, manajemen keuangan hingga dengan resiko nya.
7. Disiplin
Setelah memiliki rencana trading atau trading plan, kamu yang mau jadi seorang trader haruslah disiplin menjalankannya. Kegagalan trader sering terjadi karena ketidak disiplinan trader dalam melakasanakan transaksi trading, sering kali tidak sesuai dengan rencana trading yang telah dibuatnya.
Terutama pada saat ingin keluar pasar atau cut loss, sering trader menahan kerugian berharap harga akan berbalik arah. Padahal di rencana trading-nya dia telah membuat resiko kerugian pada saat transaksi. Trader tersebut akhirnya mengalami kerugian total dengan margin call dan modalnya pun habis.
Kamu mau jadi trader disiplin atau trader emosional?
8. Perhatikan Psikologi Trading
Banyak trader menyepelekan aspek psikologi dalam trading. Padahal faktor psikologi cukup berperan dalam mempengaruhi kinerja trading. Banyak kasus trading yang semula mulus, akhirnya berakhir berantakan karena faktor emosi.
9. Mencatat setiap transaksi trading, profit atau loss
Catat setiap kali anda melakukan transaksi trading, pelajari apa yang dapat ditingkatkan.
Trader yang sukses biasanya melakukan catatan dari tiap trasnsaksinya. Catatan ini biasanya disebut jurnal aktifitas trading yang mencatat apakah transkasi anda mengalami profit ataupun loss.
Dengan menggunakan jurnal, kamu akan tahu kelemahan yang perlu diperbaiki.
10. Bila gagal, coba lagi dengan cara yang lebih baik
Menjadi trader professional adalah sebuah evolusi, membutuhkan proses pembelajaran yang lama.
Banyak trader yang gagal sebelum menjadi sukses. Bila mengalami kegagalan, kamu perlu mencoba lebih baik. Gunakan jurnal trading dan pembelajaran untuk memperbaiki kualitas trading. Jangan lakukan kesalahan yang sama pada saat kamu trading.
Leave a Reply